Minggu, 21 Januari 2018

Pengertian Antropologi menurut para ahli

        APA ITU ANTROPOLOGI?
Pada kesempatan kali ini saya akan mencoba menjawab pertanyaan tersebut dengan
menggunakan beberapa referensi baik dari buku maupun dari internet (google).

   ANTROPOLOGI ADALAH
Antropologi secara umum ialah salah satu cabang ilmu sosial yang mempelajari tentang
budaya masyarakat suatu etnis tertentu. Antropologi muncul berawal dari ketertarikan
orang-orang Eropa yang melihat ciri-ciri adat istiadat, fisik, budaya yang sangat berbeda
dari apa yang dikenal di Eropa. Antropologi lebih memusatkan pada penduduk yang
merupakan masyarakat tunggal yang dalam arti kesatuan masyarakat yang tinggal
daerah yang sama, antropologi mirip seperti sosiologi tapi pada sosiologi lebih menitik
beratkan/fokus pada masyarakat dan kehidupan sosialnya.
Antropologi berasal dari bahasa yunani, yaitu anthropos yang berarti manusia atau orang
sedangkan logos yang berarti ilmu. Antropologi mempelajari manusia sebagai makhluk
biologis sekaligus makhluk sosial, antropologi memiliki dua sisi holistik dimana ia
meneliti manusia pada tiap waktu dan dimensikemanusiaannya. Arus utama inilah yang
secara tradisional memisahkan antropologi dari disiplin ilmukemanusiaan lainnya yang
menekankan pada perbandingan/perbedaan budaya antar manusia. Walaupun begitu sisi
ini banyak diperdebatkan dan menjadi kontroversi sehingga metode antropologi sekarang
seringkali dilakukan pada pemusatan penelitian pada penduduk yang merupakan
masyarakat tunggal.


DEFINISI-DEFINISI ANTROPOLOGI MENURUT PARA AHLI
Antropologi berarti kajian manusia, akan tetapi ahli antropologis bukanlah satu-satunya� pakar yang mengkaji tentang manusia dan juga tidak berarti bahwa ahli antropologi
hanya mengkaji manusia (Keesing,1999:2). Lantas apa yang membedakan antropologi
dengan ilmu lain yang juga mempelajari manusia?
Menurut Koentjaraningrat, Antropologi memperhatikan lima masalah mengenai makhluk
manusia yaitu :
1.Masalah sejarah terjadinya dan perkembangan manusia sebagai mahluk biologis.
2.Masalah sejarah terjadinya aneka warna mahluk manusia yang dipandang dari sudut
ciri-ciri tubuhnya.
3.Masalah persebaran dan terjadinya aneka warna bahasa yang diucapkan oleh manusia
diseluruh dunia.
4.Masalah perkembangan, persebaran dan terjadinya aneka warna dari kebudayaan
manusia diseluruh dunia.
5.Masalah dasar-dasar dan aneka warna kebudayaan manusia dalam kehidupan
masyarakat-masyarakat dan suku-suku bangsa yang tersebar di seluruh muka bumi
zaman sekarang ini.
Di bawah ini adalah pengertian Antropologi menurut beberapa ahli. yaitu william A
Havilland, david hunter, koentjaraningrat. Meskipun tiap-tiap ahli memberikan definisi
yang berbeda tapi kita dapat menarik satu kesimpulan yang menggambarkan Antropologi
secara utuh.
William A. Havilland.
Antropologi adalah studi tentang umat manusia, berusaha menyusun generalisasi yang
bermanfaat tentang manusia dan perilaku manusia serta untuk memperoleh pengertian
yang lengkap tentang keanekaragaman manusia.
David Hunter:
Antropologi adalah ilmu yang lahir dari keingintahuan yang tidak terbatas tentang umat
manusia.
Koentjaraningrat:�
Antropologi adalah ilmu yang mempelajari umat manusia pada umumnya dengan
mempelajari aneka warna-warna, bentuk fisik suatu masyarakat serta kebudayaan￾kebudayaan yang dihasilkan. Dari definisi-definisi tersebut dapat disusun pengertian
sederhana antropologi, yaitu ilmu yang mempelajari umat manusia dari segi
keanekaragaman fisik dan kebudayaan yang dihasilkan sehingga setiap manusia yang
satu dengan yang lainnya berbeda-beda. �


Sejarah

SEJARAH SEBAGAI PERISTIWA, KISAH, ILMU, DAN SENI
Sejarah sebagai peristiwa
Sejarah adalah peristiwa yg terjadi pada masa lampau sejarah sebagai peristiwa merupakan sejarah
sebagaimana terjadinya (historie realite). Tidak semua peristiwa di masalalu dianggap sebagai sejarah. Sutu
peristiwa dianggap sebagai peristiwa jika peristiwa itu dapat dikaitkan dengan peristiwa yg lain sebagai bagian
dari proses atau dinamika dalam suatu konteks historis. Antara peristiwa-peristiwa itu terdapat hubungan sebab
akibat. Penyebab merupakan hal yg menyebabkan suatu peristiwa dapat terjadi
Kesinambungan antara peristiwa yg satu ke peristiwa yg lain dalam hubungan sebab akibat terdapat dalam
konteks waktu,pelaku,dan tempat
Sejarah sebagai peristiwa
Pada dasarnya adalah objektif ojektivitas sejarah sebagai peristiwa pada fakta yg berkaitan dengan peristiwa￾peristiwa yg benar-benar terjadi.


Sejarah sebagai kisah
Ada kemungkinan sejarah sebagai kisah bersifat subjektif subjektivitasnya terletak pada bagaimana sejarah
tersebut diturunkan atau duceritakan oleh seseorang
Factor kepentingan terlihat dari cara seseorang menuturkan kisah sejarahnya.
Factor kelompok social yg dimiliki si penutur ejarah juga dapat mempengaruhi cara penulisan sejarah.


Sejarah sebagai ilmu
Sejarah sebagai ilmu positif berawal dari anjuran Leopold von Ranke kepada para sejarawan untuk menulis apa
yg sesungguhnya terjadi.dengan menulis apa yg terjadi,sejarah akan menjadi objektif.
Sejarah dapat dilihat sebagai ilmu dengan karakteristik tertentu.sejarah termasuk dalam ilmu manusia yg dalam
perjalanan waktu di pecah menjadi ilmu social dan ilmu kemanusiaan.
Sejarah termasuk ilmu empiris,Karenna itu lah sejarah sangat bergantung pada pengalaman manusia.
Karena sejarah berbicara tentang manusia,biasanya sejarah di masukkan dalam ilmu kemanusiaan.akan
tetapi,sejarah berbeda dengan antropologi dan sosiologi.sejarah membicarakan manusia dari segi waktu. Dalam
waktu. Ada 4 hal yg perlu diperhatikan.yakni perkembangan,kesinambungan,pengulangan,dan perubahan artinya
sejarah melihat perkembangan masyarakat dari satu bentuk kebentuk yg lain.
Sejarah juga melihat kesinambungan yg terjadi dalam suatu masyarakat.sejarah juga melihat pengulangan
peristiwa yg terjadi pada masa lampau.sejrah juga melihat perubahan yg terjadi di dalam masyarakat yg biasanya
disebabkan oleh pengaruh dari luar.
Dalam maneliti objeknya,sejarah berpegang dengan teorinya sendiri.selain mempunyai teori,sejarah juga
mempunyai generalisasi seperti ilmu lain,sejarah juga menarik kesimpulan-kesimpulan umum.sering kali
generalisasi sejarah merupakan koreksi atas kesimpulan-kesimpulan ilmu lain.untuk itu sejarah juga mempunyai
metode sendiri,berbeda dengan hokum ilmu-ilmu social yg terlalu bersifat mekanis.metode sejarah bersifat
terbuka dan hanya tunduk pada fakta.�
Sejarah juga seperti ilmu-ilmu lain yg membutuhkn riset,penulisan yg baik,penalaran yg teratur,dan sistematika
ygruntut,serta konsep yang jelas.
Sejarah sebagai seni
Sejarah juga dapat di lihat sebagai seni.sebagaimana seni,sejarah juga bmembutuhkan intuisi,emosi,dan gaya
bahasa.
Dalam melihat sejarah sebagai seni yg akan memakai intuisi.sejarawan harus dapat membayangkan apa yg
sebenarnya sedang terjadi dan apa yg terjadi sesudahnya.


Sejarah sebagai seni mempunyai beberapa kekurangan.pertama,sejarah sebagai seni akan kehilangan ketepatan
dan objektivitasnya Karenna seni merupakan hasil imajinasi,kwtepatan dan objektivitas sangat perlu dalam
penulisan sejarah.ketepatan berarti kesesuaian antara fakta dgn tulisan sejarah,objektivitas berarti tidak ada
pandangan yg individual.kedua sejarah akan terbatas.
Sejarah juga memberikan sumbangan terhadappenulisan sejarahseni memberikan karakteristik yg dapat
menggambarkan watak orang dalam biografi kolektif. �


Wallpaper HD display

Halo selamat pagi kawanku.kali ini saya akan memberikan foto foto wallpaper Triniti baru update 2018 bagi kalian yg ingin hp nya jadi khece ...